LOVE.LONG.LIVE.LEARNING.LOVE.FAMS.FRENS.DREAMS.YOU

Rabu, 15 Februari 2012

buat siapa pun yang ingin maju...

tahan berdiri selama tiga jam , di saat  tubuh ku belum punya apa-pun untuk di bakar , asupan ATP yang mungkin mendekati minus sembilan , tapi kemudian para lemak dan glikogen menyerahkan diri untuk di lisis agar aku tetap tegak membaca buku ini " a gift from friends" , Merry Riana . Dia bukan muslim , jadi aku takut untuk menyentuhnya , tapi angin apa yang membiarkan ujung jemari membuka tiap helai buku . dan amazing! anak Indonesia yang berhasil kuliah di NTU, Singapore dalam keadaan yang sangat pas-pas.an. Namun di usia 26 berhasil mengumpulkan 1 juta dolar . ini ada sedikit cerita untuk mu yang ingin menjadi pebisnis handal :) aku mencuri tulisannya , karena tak sanggup lagi mengeluarkan "kepeang" 86.000 , chek it  out !

mana yang kau pilih jadi golongan minoritas yang hanya memiliki kekayaan 20% , tapi memiliki kekayaan alam 80% . Atau , golongan mayoritas 80% dengan kekayaan alamnya 20% saja. silahkan pilih. hidup itu untuk memilih , semua jalan terhampar di depan mata , ibaratkan saja kalau kekayaan itu harta , dan kekayaan alam itu potensi diri kita :)

kesuksesan itu suatu pertumbuhan yang terus berkembang , sosial, finansial, inteletual, spiritual dan emosional . tenyata selama ini aku salah! aku hanya menganggap sukses itu kaya , punya segalanya , bisa menolong sesama. tapi sukses lebih dari itu . ketika aku terus bertambah baik , itu artinya aku sukses .

kita dilahirkan seperti kuda , liar . bekerja keras, tak mengenal lelah dan teus berjuang hingga menang di pacuan. tapi sayangnya , kita dididik dan dilatih seperti sapi. malas.tidak pernah mendapat penghargaan atas semua usahanya.walau sampai dikuliti pun, sapi akan tetap sapi. sudah sewajarnyan, kita berusaha dan kita mendapatkan reward-nya.

ketika kita SD sering sekali mndengar fabel ini . kura-kura dan kelinci yang berlomba. kelinci yang tertidur , sementara kura-kura terus berjalan meraih garis finish.dan sudah bisa di tebak, seperti sinetron , kura-kura itu menang!mungkin , jangan pernah mnjadi orang yang sombong adalah pesan pertama dari kisah ini , tapi beranjak dewasa kita "tetaplah jadi kelinci yang terus berlari dan tak kenal istirahat , tak peduli siapa pun kura-kura yang mengejar"

akademik itu batu loncata, bukan batu sandungan!! apapun latar belakang akademik mu , tak masalah apapun yang jadi pekerjaan mu kelak , tidak mesti selalu kau men-sinkronkan antara akademik dan calon pekerjaanmu nanti . "aku kan sarjana , mana mungkin jadi seorang pedagang" padahal , dulu ketika belum jadi sarjana , pekerjaan apapun rela dilakoni untuk sesuap nasi :) Tidakah itu jadi sandungan ? padahal kita takan pernah tau mana kesempatan yang "benar" untuk membuat kita sukses. tahu kah cerita tentang batu ajaib? begini ceritanya *pegang senter .
dahulu kala, ada seorang petapa di tepi pantai. lewatlah seorang pemuda "hei, pemuda ! apa yang sedang kau lakukan?dari pada kau bermenung lebih baik kau temukan baju ajaib di sekitar pantai ini, batu itu akan mengabulkan semua permintaan mu, dan akan membuat mu kaya seketika" "bagaimana mungkin kek?" "kau cari batu yang hangat , *mungkin itu batu meteor " pergilah sang pemuda menelusuri alun-alun pantai , ia mengamati semua bebtuan , memegang dan melemparnya ke laut , agar ia tidak menyentuh batu dingin yang sama, berkali-kali ia melakukan itu. hingga akhirnya , sebuah batu panas ia temukan , namun sayang , kebiasaan dan kematirasaannya , untuk selalu membuang batu .ia juga mencampakan batu itu ke laut . hilang sudah kesemptan baiknya , karena selalu tebiasa untuk membuang kesempatan salah , sehingga keliru mana kesempatan benar/salahnya. semua ada di hadapan kita , tergantung mau mengambil atau membuangnya :) dan jangan pernah gadaikan jawaban hati nurani anda demi apa pun !

punya bakat yang sama, punya asal yang sama, dan punya kepintaran yang sama, tapi lingkungan berbeda akan membuat kita BEDA ! lihat saja nasib para coca-cola , saat diproduksi di pabrik yang sama, namun lingkungan mereka beda , di turunkan di pasaran , harganya hanya 4000 , di supermarket 6000-10.000an, sedangkan jika di hotel bintang 5 , disajikan dengan es dan gelas kristal?harga nya berkali lipat dari di pasaran . contoh tegas dan lugas.

ada kisah si pengantin baru , yang baru saja menikah dan membeli sebuah apartemen di lantai 72 . berhasrat untuk segera menghias dan hidup bersama, membuat mereka sama sekali tak putus asa,  walau lift saat itu sedang mati , dengan semangat baja yang membara , mereka tetap naik ke atas jalan melewati tangga , tingga di lantai 21 , mereka hampir lelah, mereka meninggalkan semua tas dan barang bawaan untuk mengurangi beban, terus melangkah hingga sampai di lantai 45 , mereka mulai menyalahkan, salah siapa untuk menggunakan ide bodoh ini, tak mungkin juga mereka kembali ke lantai bawah , lagi lagi melangkahi riap anak tangga , sehingga mencapai lantai 60 , hampir saja mereka pingsan dan hampir tidak bersapaan sama sekali , dan akhirnya tiba di lantai 72 , mereka saling menatap penuh kepasrahan , senyum setipis bulan sabit yang mungkin terukir , mulai rebutan untuk membuka kamar , tapi apa mau di kata , kunci mereka tertinggal di dalam tas yang kini berada di lantai 21.
analogi yang sempurna , untuk menggambarkan tentang impian, jiwa muda yang bergelora , kemudian beranjak putus asa melupakan impian , tidak tahan caci maki, mencari posisi teraman dan tidak berani mencoba . COURAGE! kita butuh keberanian . Mario Teguh adalah pendukung saya saat berdebat dengan orang tua masalah impian , mama yang menginginkan saya menjadi pegawai negri biasa , penuh dengan security orientednya itulah orang tua, tapi kita yang muda . opportunity orriented !! Rela kah mengabaikan impian ? Tidak! saya masih punya cita-cita ! Dare to Big Dream ! ibarat ibu yang lagi hamil 9 bulan, pernah kah terbayang rasanya?kesakitannya?dan semua tetek bengek keribetannya, tai semua hilang saat melihat bayi nya lahir :)

SHOW YOUR VISION , ACTION AND PASSION !

semoga bermanfaat , maaf saya tidak begitu ahli merangkai kata :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar