:")

kita sahabat.
kau teman ku . dan aku teman mu.
kita saudara.
kita seagama seiman sekampus sekelas sepraktikum serasa.
terima kasih untuk pelajaran hari ini.

kau terlalu cepat untuk semua keyakinan itu.
kau butuh bertahun-tahun untuk ke-kronisan itu.
kau akan susah untuk keluar dari kenikmatan itu.
kau lagi dalam masa indah mu.
aku sudah pernah melewati setiap detail fasenya,
hidup ini bagai roda, kadang diatas kadang dibawah.
ya! semua aspek hidup bagai lingkaran.
lag-log-stationer-decline.
dead! over!
aku tidak mendukung dia, tapi aku lelah untuk mengikuti kata hati
aku memilih untuk egois dan meninggalkan dia.
tapi aku masih berharap.
aku, kau, dia, kita takan pernah tau apa yang terjadi kelak
aku tak percaya , kau tidak terlalu memikirkannya.
aku pikir kau bukan orang yang bisa bertahan untuk jangka panjang.
aku tak tahu harus menjelaskan bagaimanaaa lagi, aku tak terlalu handal mengurai kata.

sahabat ku *no mention*
kau bayangkan terpuruknya aku mendengar ucap mu,
kau tak hanya kurang pandai merangkai kata,
kau tak terlalu jeli menganalisa,
diagnosa mu agak sedikit kalut,
tapi aku wanita, pandai menyembunyikan rasa,
kau tahu aku, aku tak terlalu larut dalam euphoria,
aku masih berlogika,
takan biarkan pikiran liar dan berprasangka,
biarlah Tuhan mengiringi ku,
menapakan langkah ku di tengah kebenaran jalan-Nya,
amiin